CARA MUDAH MEMBUAT PENJELASAN MATERI SEPERTI DI TABLET DENGAN LIVEBOARD
Beberapa hari yang lalu kanjeng
romo minta bantuan saya untuk membuat materi kelas daring. Tema materinya
adalah persamaan vektor, yang walaupun berkali-kali dijelaskan sudah pasti saya
nggak bisa faham hehe. Awalnya saya ajak Bapak pakai edmodo agar mudah nanti
kalau mau memberi soal dan memeriksa pencapaian siswa. Tapi mungkin bagi
generasi kanjeng romo bermain edmodo cukup memusingkan. “Yaudah WA ae wes”
akhirnya keluarlah statemen itu.
Nah berhubung yang mau
dijelaskan ini adalah materi matematika, kan ngga lucu kalau voicenote sambil
bilang “coba bayangkan ada garis A dan garis B”. Bisa-bisa bayangan versi guru
dan murid-muridnya ngga sama dong. Maka saya buka playstore dan mencari
kira-kira aplikasi mana ya yang bisa dibuat njelasin materi sambil nulis di
layar hp gitu dengan ngga ribet. Fyi, kalau hp kamu punya fitur Rekam Layar,
terutama yang xiaomi nih, maka cukup install apk semacam whiteboard di
playstore lalu gunakan aplikasinya sambil pencet rekam layar. Sedangkan bagi
yang ngga punya fitur rekam layar bisa pakai aplikasi yang mau aku jelasin di
sini.
Aplikasi yang akhirnya saya
pilih adalah LiveBoard, papan tulis kolaboratif untuk bimbingan belajar online,
kerja, dan ruang kelas interaktif. Apa kelebihan Liveboard dari yang lain? Pertama
karena dia adalah whiteboard yang juga punya vitur rekam layar. Kedua, fitur
gambarnya lumayan, ada pen tool buat gambar, text buat ngetik teks, nambahin graphic,
bisa nambahin foto maupun gride atau garis-garis di papannya. Ketiga, di sini
kita bisa buat kelas diskusi bareng, jadi kita bisa invite orang lain buat
ngelihat apa yang sedang kita gambar dan dia juga bisa ngasih edit ke gambar
kita loh. Dan yang terakhir adalah kapasitasnya yang ngga terlalu besar
sehingga ngga memperberat hp kita.
Sekarang kita coba untuk membuat
video rekaman dengan coretan-coretan penjelasan di layar. Pertama, buka
playstore dan ketik LiveBoard, akan muncul gambar seperti ini.
Ini tampilan
karena saya sudah instal ya, kalau kamu belum, maka klik instal.
Kedua, seperti di aplikasi lain,
daftarkan dulu dirimu dengan menekan tombol sign up dan mengisi biodata diri.
Ketiga, mulailah menulis di
papan. Caranya :
a.
Klik pojok kanan atas, kamu
akan mendapati tulisan my group. Klik tombol + di sampingnya.
b.
Masukkan nama grup atau
materi yang akan kamu ajarkan. Seumpama “MTK kelas XI” dan klik create.
c.
Grup yang baru kamu buat akan
langsung muncul. Klik pada judul grup tersebut.
d.
Di pojok kiri bawah, klik
tombol + dan pilih create board. Ini berarti kamu sedang membuat papan baru ya.
e.
Pilih apakah mau lanscape
atau potrait, klik create.
f. Kamu sudah bisa menulis di papanmu
Selanjutnya, jika kita mau merekam materi maka ada dua pilihan dalam
penyajian materi tersebut. Kamu bisa merekam papan putih kemudian menulis
sembari membuat video, pilihan ini telah sukses membuatku bereksperimen menciptakan pen touch dari bahan sederhana hihi. kalau ini dirasa susah karena nggak ada pen touch maka kamu bisa mengambil materi dari foto untuk nanti
dijelaskan, atau kamu mau mengetiknya manual terlebih dahulu sebelum kemudian
merekam suara dan gambarnya.
Kita
lanjutkan ya, cara merekamnya sesungguhnya sangat simpel. Tadi setelah kamu
berhasil membuat papan baru (create board), lakukan beberapa langkah berikut.
a.
Klik di pojok kiri atas. Ada
beberapa pilihan dan klik “Start Recording” lalu klik mulai/start.
b.
Layar otomatis sudah
merekam, kamu bisa mulai pembelajaranmu.
c.
Jika dirasa sudah cukup
maka klik kembali di pojok kanan atas dan klik “Stop recording”.
d.
Hasil videomu otomatis akan
ada di grup. Klik tombol kembali di pojok kiri atas. Video akan terlihat jika
kita klik di tengah bawah. Ada icon rekam di sana.
e.
Klik tanda titik tiga pada
video lalu pilih berbagi dan pilih whatsapp
f.
Videomu sudah siap untuk
dibagikan di kelas.
Sudah faham ya, gampang kok caranya jika dipraktekin. Yah ngga jauh beda
lah sama whatsapp atau instagram. Cuma memang butuh pembiasaan saja.
Sebelum saya akhiri terimakasih ya sudah membaca, itu artinya njenengan
adalah guru yang mau maju. Mau bersusah demi memberikan kemudahan pemahaman
bagi siswa. Ngga ada balasan yang lebih berarti dari kepuasan sudah berusaha
dengan maksimal itu sendiri. Ada sangat banyak aplikasi yang bisa digunakan
untuk menunjang pembelajaran, maka mau mencoba-coba adalah hal yang sangat
patut untuk diapresiasi. Selamat berjuang ya Pak dan Bu Guru, saya hanya bisa
bantu seperti ini.
Salam hangat,
Dyah Ayu Fitriana, @fitriyesss
Magister Teknologi Pembelajaran
Ada hikmah dibalik wabah. .. ini salah satunya. Bkin kta jdi lbh update sma teknologi.
ReplyDeleteAlhamdulillah ya ces wkwk
ReplyDeleteNo update is death.. Wabah menuntut guru konvensional berubah jdi guru digital aheheh.. Banyak hikmah di setiap takdirNya. Ahaaaii
ReplyDeleteTerimakasih suhu, sangat manfaat buat kami yg awam
ReplyDeleteAlhamdulillah sudah pernah mencoba...walaupun sekali dan belum terbiasa ....wkwk
ReplyDelete